Cara Mengisi Token Listrik Lewat Mobile Banking Tanpa Ribet


Cara Mengisi Token Listrik


Tidak hanya listrik pascabayar, saat ini PT PLN juga menyediakan listrik prabayar atau prepaid system untuk membayar token listrik. Kedua pilihan tagihan listrik kini bisa dibayar dengan mudah secara online, melalui aplikasi seperti mobile banking.

Lewat aplikasi mobile banking, Anda bisa mengisi token listrik tanpa harus antre di kantor PLN, kantor pos, atau bank. Pengisian token listrik bulanan bisa Anda lakukan dari mana saja dan kapan saja lewat smartphone yang tersambung internet. Layanan ini juga tersedia selama 24 jam sehingga cukup bisa disesuaikan dengan kesibukan Anda. 

Apa itu Token Listrik?

Bagi Anda yang belum tahu, token listrik adalah pulsa yang digunakan untuk mengisi ulang listrik PLN dengan meteran prabayar. Token listrik biasanya disebut sebagai program Listrik Pintar PLN karena Anda dapat mengatur sendiri pemakaian listrik sesuai kebutuhan. Kurang lebih seperti halnya penggunaan pulsa atau paket data pada smartphone.

Untuk menggunakan layanan listrik prabayar, Anda perlu membeli token listrik terlebih dahulu. Setelah pengisian dilakukan, Anda baru bisa menikmati daya listrik. Berbeda dengan listrik pascabayar yang membolehkan Anda menikmati listrik lebih dulu sesuka keinginan. Kemudian PLN akan memberi tagihan sesuai daya yang telah Anda habiskan selama satu bulan.

Untuk membeli token listrik secara online, Anda dapat memanfaatkan mobile banking yang menyediakan layanan pengisian token listrik. Saat ini sudah banyak yang tahu apa itu m Banking dan kegunaannya bagi transaksi online. 

Harga Token Listrik

Melakukan pengisian token listrik tentu sangat mudah di era sekarang. Selain itu, Anda dapat membelinya sesuai prakiraan kebutuhan listrik Anda. Pengisian token listrik bisa mulai dari Rp20 ribu sampai jutaan rupiah. Berikut beberapa daftar harga token listrik prabayar yang ditetapkan oleh PLN secara resmi: 

- Rp20.000

- Rp50.000

- Rp100.000

- Rp250.000

- Rp500.000

- Rp1.000.000

Sebagai informasi, PLN telah menetapkan nominal yang bisa dibeli oleh pelanggannya. Namun, harga token listrik juga bisa berbeda-beda atau tergantung toko penjual. Ada penjual yang menawarkan harga di bawah harga resmi PLN, dan ada yang lebih mahal. Perbedaan harga ini ditentukan oleh biaya administrasi dari setiap wilayah.

Bahkan, tarif dasar token listrik dapat berubah kapan saja sesuai kebijakan pemerintah. Perubahan terjadi karena penyesuaian harga listrik yang mempertimbangkan berbagai faktor. Akan tetapi, pilihan nominal token listrik tidak akan berubah sesuai nominal yang telah ditentukan PLN tadi.

Kelebihan dan Kekurangan Token Listrik

Adanya mobile banking memang memudahkan kebutuhan membeli token listrik dari mana saja dan kapan saja. Namun, Anda juga perlu mengetahui kelebihan dan kekurangan token listrik ini:

Kelebihan Listrik Prabayar

1. Bebas Biaya Keterlambatan

Saat menggunakan listrik prabayar, Anda tidak perlu takut lagi terlambat membayar token. Jadi, Anda bisa membeli kapan saja ketika membutuhkan tanpa perlu memperhatikan waktu tagihan.

2. Penggunaan Mudah Dikontrol

Saat memakai listrik sistem token, Anda bisa mengontrolnya penggunaan listrik dengan mudah. Anda bisa memantau pulsa yang ada di meteran secara langsung. Jadi, Anda bisa bisa lebih hemat dan menyesuaikan penggunaan agar tidak berlebihan.

3. Bebas Pengontrolan dari PLN

Perbedaan listrik prabayar dan pascabayar yaitu bebas pengontrolan dari pihak PLN. Karena token ini menggunakan pulsa, jadi pihak PLN tidak perlu mengunjungi rumah Anda sebagaimana pada pengguna listrik pasca bayar.

Kekurangan Listrik Prabayar

1. Harus Segera Diisi

Saat kehabisan token listrik, akan muncul suara nyaring dari meteran yang bisa mengganggu ketenangan Anda dan orang rumah. Bahkan, kalau malam-malam kehabisan listrik, Anda harus siap tidur gelap-gelapan. Jadi Anda harus segera mengisi token listrik saat hampir habis atau ketika baru saja habis.

2. Meteran Rentan Error

Sayangnya, meteran listrik memang rentan sekali error. Kadang kita tidak berhasil mengisi token listrik, sehingga harus membuka segelnya. 
Harus Tahu Cara Mengecek Token Listrik
Saat menggunakan token listrik, kita harus tahu bagaimana cara mengecek sisa rupiah atau sisa kWh listrik yang ada di rumah. Berikut beberapa cara yang bisa Anda ikuti:

Pertama-tama, Anda perlu mengetahui jenis merek meteran yang ada di rumah Anda. Umumnya, merek meteran seperti CONCLOG dan Itron sudah menampilkan informasi kWh di layar meteran.

Kalau meteran Anda bermerek lain, seperti Hexing, Anda perlu menekan tombol 801 untuk mengecek sisa listrik. Untuk merek Glomet, Anda dapat menekan tombol 37 lalu Enter. Dengan mengikuti beberapa langkah tersebut, Anda bisa mengecek jumlah saldo yang Anda miliki sekaligus berjaga-jaga kalau saldo akan habis.

Cara Mengatasi Token Listrik Gagal

Token Listrik PLN
Gambar: Pexels


Anda harus berhati-hati ketika memasukkan token listrik supaya tidak gagal. Kalau Anda salah memasukan nomor token listrik sampai 3 kali, nantinya listrik Anda malah terblokir dan mati listrik. Karena itu, Anda harus mengisi pulsa dengan teliti dan hati-hati.

Biasanya, token listrik terdiri dari 20 digit angka yang tidak beraturan, dengan spasi pada 4 digit angka. Selain itu, ada juga keterangan nomor token listrik saat Anda membelinya. Apabila Anda gagal memasukkan token listrik hingga listrik mati, Anda bisa melakukan beberapa cara ini:

- Menghubungi Call Center PLN

Anda bisa memanfaatkan smartphone untuk menghubungi PLN dan mengutarakan keluhan Anda. Caranya, dengan memasukan kode area lalu pencet angka 123. Setelah itu, Anda bisa mengikuti instruksi dari pihak PLN untuk mendapatkan solusinya.

- Menghubungi Media Sosial PLN

Seiring kemajuan teknologi, ada banyak instansi yang menggunakan media sosial untuk terhubung ke masyarakat. Anda bisa menggunakan Twitter, Facebook, atau Instagram (Facebook: PLN 123, Twitter: @pln_123) untuk menyampaikan keluhan Anda melalui pesan pribadi. Dengan begitu, Anda akan mendapat solusi dari masalah Anda.

Itulah beberapa penjelasan seputar token listrik. Seiring berkembangnya teknologi, Anda semakin dimudahkan untuk membayar token listrik melalui mobile banking. Kalau sedang mencari aplikasi yang menyediakan layanan isi token listrik, PermataMobile X adalah pilihan yang tepat.

Mobile Banking PermataMobile X

Lewat PermataMobile X yang disediakan oleh PermataBank, Anda bisa isi ulang token listrik kapan saja dan di mana saja, dengan smartphone yang tersambung internet. Aplikasi ini bisa Anda dapatkan secara mudah di Play Store dan App Store.

Tak hanya untuk isi token listrik, PermataMobile X juga memiliki ratusan fitur transaksi lain yang bisa Anda manfaatkan. Layanan yang tersedia di antaranyatransfer dana dengan BI-fast, membayar tagihan (listrik, internet, cicilan, dan lainnya), fitur login dengan Face ID dan fingerprint, kartu kredit, mengelola kartu kredit (seperti mengubah transaksi jadi cicilan, aktivasi kartu kredit, dan sebagainya), WhatsApp gift, QR pay, investasi, top up e-wallet, cek mutasi rekening hingga 12 bulan, serta tarik tunai tanpa kartu di PermataATM dan Indomaret dengan fitur Mobile Cash.

Selain itu, Anda juga akan mendapatkan berbagai kelebihan yang melingkupi gratis biaya admin, cashback dan beragam promo belanja, autodebet, dan masih banyak lainnya. Anda dapat mengetahui informasi selengkapnya melalui laman https://www.permatabank.com/id/permatamobilex

Post a Comment

0 Comments