BAYUPRADANA.COM: Pengembangan Kepribadian (Personality Development) Mengapa Begitu Penting? Perlu kita memahami terlebih dahulu pengertian atau definisi pengembangan diri.
Apa itu pengembangan diri? Menurut Dra. Indah Soekotjo, M.A, M.Sc pengembangan kepribadian adalah suatu proses yang mengasah sifat-sifat baik pada diri seseorang dan mengurangi sifat-sifat yang buruk. Hail ini lebih ditekankan karena pada dasarnya pengembangan kepribadian adalah mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki seseorang.
Dalam seminar yang penulis ikuti di kampus, (29/11) mengenai pengembangan kepribadian (personality development), mencata beberapa poin diantaranya, pembaca dapat melanjutkan membaca hingga selesai ya.
Mengapa Personality Development begitu Penting?
• Agar tidak menyesal diri
• Mengontrol diri menuju perubahan positif
• Persaingan global
• Masyarakat ekonomi ASEAN (MEA)--- Liberalisasi tenaga kerja
• Tingginya tingkat pencari kerja (S1 104.648 orang)
Tahapan Pengembangan Diri
Mengenali diri secara utuh
• Fisik
• Non fisik
Memposisikan diri
Mendobrak diri (membawa diri keluar dari kebiasaan lama)
Aktualisasi diri
Perkembangan Diri
• Masa Kanak-kanak: Dipengaruhi oleh Orangtua, Guru, Teman sebaya, Saudara.
• Masa Dewasa: Dipengaruhi oleh Majikan, Lingkungan, Pasangan Hidup, Teman Kerja, Anak, Orangtua.
• Masa Tua: Dipengaruhi oleh Anak, Tetangga, Pasangan Hidup, Cucu.
Merumuskan 'Pernyataan' Dalam Pengembangan Diri
Apa cita-cita kita?
Apa bakat dan minat kita?
Apa tujuan hidup kita?
Hendak kemana kita melangkah?
Apa kelebihan kita?
Apa kekurangan kita?
• Fisik
• Non Fisik
Berapa hambatan
• Tidak mengetahui diri sendiri secara utuh, keunggulan & kelemahan (secara fisik & non fisik)
• Tidak mengetahui potensi diri
• Lingkungan (lingkungan sosial seperti keluarga, teman, organisasi, dll)
• Budaya – Sub budaya
• Stereotip masyarakat
Jauhi pergaulan yang tidak memberi motivasi untuk maju
Bagaimana Mengenali Diri?
TEORI JOHARI WINDOW (secara fisik & psikis individu digambarkan seperti jendela dengan 4 bidang/komponen)
1. Diri Terbuka (Open Area)
• Disadari oleh diri sendiri & ditampilkan kepada orang lain (tidak dapat ditutupi) : muka, bentuk badan, usia yang menua dengan tampak dari tanda fisik
2. Diri Tersembunyi (Hidden Area)
• Disadari oleh diri sendiri, secara sadar disembunyikan dari orang lain : perasaan yang tidak pasti, gerogi, tidak percaya diri, ragu-ragu, bingung.
3. Diri Tak Dikenal (Unknown Area)
• Bagian diri yang tidak dikenal oleh diri sendiri maupun orang lain : motif, tujuan
4. Diri Terbuai (Blind Area)
• Bagian diri yang tidak dikenal oleh diri sendiri, tetapi diketahui orang lain : sering membuat interupsi, kurang memperhatikan perasaan orang lain, senang membantah, membanggakan diri
Potensi Diri Manusia
Potensi Mental
• Potensi kecerdasan yang terdapat pada otak manusia (terutama pada bagian kiri): merencanakan, menghitung, menganalisis.
Potensi Emosional
Potensi mental intelektual (pada otak kanan): mengendalikan amarah, motivasi, kesadaran diri
Potensi Mental Spiritual
• Potensi kecerdasan yang berasal dari dalam diri manusia, berhubungan dengan kesadaran jiwa : memahami & mengetahui norma
Potensi Daya Juang
• Berasal dari dalam diri manusia yang berhubungan dengan keuletan, ketangguhan, daya juang yang tinggi
Potensi Fisik
• Potensi fisik manusia yabg dapat di fungsikan untuk berbagai kepentingan dalam mempertahankan kehidupan
Cara Memahami Potensi Diri
Penilaian diri, Feedback orang lain, Assesment
Things You Should Do
1. Communicated properly
2. Good thoughts
3. Develop new passion
4. Improve reading skill
5. Learns to dress properly
6. Leadership qualities
7. Honesty
8. Develop good sense of humour
9. Confidence
Karakteristik Umum
Orang yang sudah sanggup memahami potensi dirinya
• Memiliki persepsi sederhana tentang dunia
• Menerima dirinya & orang lain
• Tidak menganut budaya konformistis
• Mementingkan keinginan berprestasi dari pada kekesalan
• Memiliki privasi tetapi tidak kesepian
• Memiliki otonomi atas dirinya sendiri : bisa memerintah & bisa melarang dirinya sendiri
• Memiliki kemampuan yang baik untuk menghargai kehidupan & alam
• Memiliki pengetahuan Ketuhanan/spiritual yang berkualitas
• Menempatkan orang lain menurut tata krama kesopanan
• Memiliki karakter yang demokratis
• Membedakan jalan & tujuan
• Memiliki gaya hidup kreatif
• Menghormati budaya, tetapi tidak keracunan budaya
Kesadaran Akan 3S
• Etika: Aturan tak tertulis tentang apa yang baik & buruk secara moral tetapi harus ditaati
• Etiket : Tata cara sopan santun dalam masyarakat untuk memelihara hubungan baik antar manusia
Seperti : tata cara makan (table manner), cara memberi salam, menunjukkan rasa hormat
• Estetika :
- Berhubungan dengan keindahan (penampilan, tata cara bertutur, berdiri, dll)
- Tampil cantik, pintar, ramah, rapi, terintegrasi
- Grooming : cara menjaga penampilan agar selalu menarik & terjaga rapi
SPEAK 5 Lines to YOURSELF Every Morning:
1. I am the best
2. I can do it
3. God is always with me
4. I am a winner
5. Today is my day
-Dr. A.P.J.Abdul Kalam-
Add Comments